Jika Kena Najis, Apakah Wudhu Batal?
Soal: Jika seseorang yang masih dalam wudhu terkena najis di bajunya, lalu dia membersihkan najis di bajunya tersebut, apakah harus mengulang wudhunya, red.)?
Jawab:
Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan hafizhahullah mengatakan, “Jika seseorang yang masih dalam wudhu terkena najis di badannya atau bajunya, wudhunya tidak terpengaruh (tidak batal). Karena, ini bukan pembatal wudhu. Hanya, dia harus mencuci najis tersebut dari badan atau bajunya dan dia shalat dengan wudhunya yang tadi. Tidak mengapa hal ini baginya.”
(Dialihbahasakan dari Al-Muntaqa min Fatawa Al-Fauzan)
Sumber: Majalah Tashfiyah edisi 02 vol. 01 1432 H – 2011 M, hal. 30.
sumber:http://fadhlihsan.blogspot.jp/2012/05/jika-kena-najis-apakah-wudhu-batal.html
Posted on Mei 2, 2012, in Fatwa, Fikh, keluarga, Muslimah, wudhu and tagged fatawa, Fatwa, najis, syaikh fauzan, wudhu. Bookmark the permalink. 1 Komentar.
afwan kmrn copy tdk izin dlu.